Aku gak rajin nulis sebenernya. Blog ini dibuat udah lama banget sejak SMP kalo gak salah, dan sekarang udah kuliah masih gak berkembang juga. Yaudah sih asal ada aja inimah, gak seru juga gak apa apa. Enjoy!!!
Filsafat bisa dimengerti dan dilakukan melalui banyak cara, sehingga berlaku prinsip “ Variis modis bene fit ”, dapat berhasil melalui banyak cara yang berbeda. Bertens menengarai ada beberapa gaya berfilsafat. Pertama , berfilsafat yang terkait erat dengan sastra. Artinya, sebuah karya filsafat dipandang melalui nilai-nilai sastra tinggi. Contoh: Sartre tidak hanya dikenal sebagai penulis karya filsafat, tetapi juga seorang penulis novel, drama, scenario film. Bahkan beberapa filsuf pernah meraih hadiah Nobel untuk bidang kesusasteraan. Kedua, berfilsafat yang dikaitkan dengan social politik. Di sini, filsafat sering dikaitkan dengan praksis politik. Artinya sebuah karya filsafat dipandang memiliki dimensi-dimensi ideologis yang relevan dengan konsep negara. Filsuf yang menjadi primadona dalam gaya berfilsafat semacam ini adala...
Di Postingan Sebelumnya Saya sudah menjelaskan tentang Web Hantu Peter ANSWERS Tapi anda tidak benar benar bisa menggunakan web itu. Sekarang saya akan BONGKAR rahasianya. Bagaimana caranya anda dapat menjahili teman anda dengan website ini Ajak satu teman anda Ajak dia membuka Webnya Peteranswers.com Bercerita sedikit tentang web ini (cerita bohong tentunya) Agar terlihat meyakinkan. Seperti "Peter orang yang membuat website ini adalah orang yang sudah meninggal dan akan mendatangi orang orang yang membuka website ini dan bla bla bla." Suruh dia mengajukan sebuah pertanyaan untuk di jawab oleh peter. (Pastikan Anda Tau Jawaban dari pertanyaan dia) dan Tuliskan Di kolom Question tapi jangan gunakan tanda tanya (?). Contohnya : Contoh : saya bertanya siapa Nama pacarnya teman saya kepada peter Lalu di kolom mantra jangan tulis "Peter Please Answer" tapi mengisinya dengan tanda titik (.) Saat anda mengetik simbol titik ...
Mimbar Bebas (28-10-2019) PERGERAKAN MAHASISWA ITU SIA-SIA? Ini curhatanku, mahasiswa baru universitas padjadjaran, yang kutulis di bawah ini adalah potongan dari naskah orasiku ketika di acara "Suara Jurnal Jurnil 2019" (07-11-2019), salah satu tugas dari mata kuliah retorika dan pernah aku gunakan juga ketika di acara "Mimbar Bebas" (28-10-2019), yang di selenggarakan oleh Bem Kema Unpad. Hidup Mahasiswa ! Hidup Rakyat Indonesia ! Itu adalah dua kalimat yang harus terus ada dalam dada kita mulai saat kita menjadi mahasiwa dan seterusnya, menjadi pedoman di setiap pergerakan kita, menjadi pedoman di setiap perjuangan kita dan menjadi tamparan bagi kita saat melihat realitas yang ada. Mahasiswa adalah nafas bagi demokrasi kita. Sejarah membuktikan, setiap kejadian penting tentang perubahan yang terjadi di Indonesia selalu melbatkan peran mahasiswa dan pemuda didalamnya. 91 tahun yang lalu pemuda-pemuda dari berbagai penjuru nusantara b...
Comments
Post a Comment